Untuk Apa Kamu Berkeluh Kesah? Berkeluh Kesah Tak Menyelesaikan Masalah!
Berkeluh kesah itu sesuatu yang lumrah, namanya juga manusia. Kadang kita merasa berat dalam menghadapi hidup, tapi jika selalu berkeluh kesah, jika terus-menerus mengeluh, ini juga nggak baik.
Pada artikel kali ini, saya ingin menjelaskan beberapa kerugian yang kita alami jika kita terlalu sering, bahkan selalu berkeluh kesah dalam menjalani hidup.
Saya berharap setelah kalian membaca artikel ini kalian semua mulai berpikir ulang untuk membiasakan diri berkeluh kesah dalam menghadapi kehidupan.
Ketika kita berkeluh kesah, sebanyak apapun keluh kesah kita, sesering apapun keluh kesah itu kita sampaikan, satu hal yang pasti: realita itu nggak berubah.
Keluh kesah yang selalu kita sampaikan itu tidak akan mengubah apapun. Kenyataan hidup kita itu nggak akan berubah dengan hanya berkeluh kesah.
Beban hidup kita itu nggak semakin ringan dengan hanya berkeluh kesah. Masalah kita itu nggak bakalan selesai dengan hanya berkeluh kesah.
Yang mampu menyelesaikan masalah kita itu adalah solusi yang kita eksekusi. Yang mampu meringankan beban kita adalah ketika kita mampu menghadapi dan menyelesaikan setiap masalah itu secara bertahap, bukan dengan berkeluh kesah.
Jika berkeluh kesah mampu menyelesaikan masalah kita, mampu memperbaiki realita kita, maka orang yang paling hebat adalah orang yang paling banyak berkeluh kesah, karena pasti masalahnya selesai.
Kenyataannya, nggak. Justru sebaliknya, para pecundang itu terlalu mudah berkeluh kesah, sementara para pejuang itu lebih memilih untuk berjuang dan membangun sikap optimis.
Satu hal penting lagi nih yang harus kita pahami, bahwa berkeluh kesah itu nggak membuat kita kaya.
Jika keluh kesah membuat kita kaya, pastinya orang paling kaya adalah orang yang selalu berkeluh kesah dari pagi sampai malam. Realitanya, nggak.
Orang yang selalu berkeluh kesah itu biasanya justru orang-orang yang dihimpit oleh masalah, termasuk di dalamnya masalah finansial. Justru orang-orang yang menderita secara finansial itu nggak baik-baik saja.
Jika keluh kesah tidak membuatmu menjadi kaya, lantas kenapa kamu masih berkeluh kesah?
Jika keluh kesah bisa menghasilkan banyak uang, harusnya kamu kaya hari ini karena kamu selalu berkeluh kesah.
Jadi, yuk berhenti, karena keluh kesah itu nggak bakalan membuat kita kaya dan nggak bakalan menghasilkan banyak uang.
Justru sebaliknya, keluh kesah yang terlalu sering kita sampaikan justru membuat hal yang sebenarnya mudah namun terlihat sulit.
Banyak hal terasa berat karena kita terlalu sering berkeluh kesah. Banyak hal yang sebenarnya simpel terlihat rumit karena kita terlalu banyak mengeluh.
Ketika seseorang berkeluh kesah, akan diikuti dengan imajinasi-imajinasi negatif, akan diikuti dengan analogi yang sebenarnya bukan sebuah solusi. Justru menghadirkan ketakutan dan beban.
Disini sesuatu yang harusnya mudah justru akan semakin terlihat sulit, semakin terlihat berat, semakin terasa sangat-sangat berat.
Kadangkala, keluh kesah justru membuat kita tak berdaya, membuat kita tak mampu berbuat apa-apa.
Seharusnya kita mampu berbuat sesuatu, tetapi energi kita dihabiskan hanya untuk berkeluh kesah. Akhirnya apa?
Ketika kita harus bertindak, harus berbuat sesuatu yang kita lakukan malah diam. Kita terpaku, kita terpenjara karena kita menghabiskan terlalu banyak energi hanya untuk sekadar berkeluh kesah.
Keluh kesah itu justru melemahkan kita. Keluh kesah itu justru membuat kita semakin lemah dan tak berdaya.
Dan yang terakhir, keluh kesah itu semakin menghadirkan hal negatif. Semakin kita berkeluh kesah, semakin besar pikiran negatif itu muncul.
Semakin kita berkeluh kesah, semakin besar ketakutan itu muncul. Semakin kita berkeluh kesah, semakin kuat penjara akan kegagalan, ketakutan, dan pikiran negatif itu mengikat kita.
Kita semakin sulit menemukan solusi, kita semakin sulit untuk melangkah. Pada akhirnya, yuk berhenti berkeluh kesah. Keluh kesah itu nggak akan mengubah apapun.
Lantas, kita harus gimana? Daripada kita berkeluh kesah, mending kita fokus untuk curhat kepada Allah.
Ceritakan kondisi kita, ceritakan masalah kita, ceritakan kebingungan kita. Kemudian kita minta petunjuk, lalu mulai berpikirlah jernih.
Cari tahu masalahnya sebenarnya rumit atau tidak. Apa sih masalahnya? Di mana sih solusinya?
Daripada kita berkeluh kesah, lebih baik kita berfokus pada penyelesaian masalah. Daripada kita berkeluh kesah, lebih baik kita berfokus untuk menyelesaikan masalah, bertahap, sedikit demi sedikit.
Perubahan kecil yang akan membuat semuanya menjadi lebih baik. Ide yang kita eksekusi yang akan membuat hidup kita lebih ringan, bukan keluh kesah yang berkepanjangan.
Yuk sadar, keluh kesah itu nggak ada manfaatnya. Daripada terus mengeluh, fokus aja untuk bertindak, fokus aja untuk mencari solusi, fokus aja untuk mencari ide yang lebih baik untuk di eksekusi.
