Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

3 Mitos Uang yang Berbahaya dan Menghambat Kemajuan Finansialmu

Ada banyak mitos yang beredar tentang uang, keyakinan ini kemudian tumbuh dalam otak kita padahal itu semua bukan fakta, itu hanya sebuah mitos.

Ketika kita mempercayai mitos-mitos itu, maka kita akan punya perilaku yang cenderung salah karena apa yang kita yakini itu bukan sebuah realita, tapi hanya cerita belaka.

Pada artikel ini, kami ingin membahas tiga mitos tentang uang yang paling berbahaya. Jika kamu mempercayainya, maka hidupmu akan susah dibuatnya.


Mitos Tentang Uang

1. Banyak Uang Artinya Kaya

Banyak Uang Artinya Kaya
freepik.com

Banyak orang percaya dan yakin bahwa ketika kita punya banyak uang artinya kita kaya, padahal itu salah besar.

Bukan itu yang membuat kita kaya, bukan banyaknya uang yang bikin kita kaya, tapi yang bikin kita kaya adalah kreativitas menciptakan uang dan kemampuan mengelola serta menumbuhkan uang.

Kamu punya banyak uang hari ini, tapi itu warisan, bisa saja sebentar lagi habis. Berapa banyak sih uang yang sangat bisa kamu habiskan dalam satu jam?

Bisa tidak dalam setiap 1 jam kamu menghabiskan uang satu juta? Sangat bisa! Bisa tidak dalam 1 jam kamu menghabiskan uang 2 miliar? Sangat mungkin!

Artinya bukan banyaknya uang yang membuat kita kaya, tapi kemampuan kita menghasilkan uang, mengelola uang, dan menumbuhkan uang.

Jika kamu merasa kaya dengan punya banyak uang itu berbahaya, karena perilaku kita akan sangat ngawur. 

Perilaku kita akan berbuat sesuatu yang sebenarnya perbuatan itulah yang membuat uang itu sangat mudah habis.

Ini sebuah mitos, jadi kalau kamu ingin kaya bukan punya banyak uang. Tapi hasilkan banyak uang, kelola uang dengan baik, dan tumbuhkan uang. Tiga hal inilah yang membuat kita kaya.

2. Uang Bukanlah Sumber Kebahagiaan

Uang Bukanlah Sumber Kebahagiaan
freepik.com

Mitos kedua yang kita harus berhati-hati dengan uang adalah bahwa uang dianggap sebagai sumber kebahagiaan, padahal tidak.

Memang benar tanpa uang kita sulit bahagia, tapi punya banyak uang belum tentu juga kita bahagia.

Sumber kebahagiaan itu bukan banyaknya uang, tapi sumber kebahagiaan itu bagaimana kita menikmati apa yang kita punya.

Bagaimana kita menikmati proses mencari uang, bagaimana kita menikmati proses menciptakan peluang, kemudian mengeksekusi peluang sehingga hal itu menghasilkan uang.

Ada orang yang mempunyai banyak uang tapi tidak membuat dia bahagia, tapi ketika kamu tidak punya uang ini juga masalah.

Kamu akan menjadi beban, bisa jadi kamu akan membuat orang-orang disekitar kamu merasa tidak nyaman.

Ketika kamu punya kebutuhan dan ternyata kebutuhanmu tidak bisa tercukupi, apa yang terjadi? Akhirnya berhutang.

Jadi kebahagiaan tidak ditentukan dari banyaknya uang, tapi sedikit uang itu punya potensi lebih sulit buat kita untuk bisa bahagia.

Bahagia dan uang adalah dua hal yang berbeda, dua-duanya harus ada dan dua-duanya harus kita miliki.

3. Tidak Punya Uang Merasa Susah

Tidak Punya Uang Merasa Susah
freepik.com

Pernah tidak merasa susah, bingung karena tidak punya uang? Pernah tidak kamu merasa, "Aduh kok suntuk banget, bingung banget"?

Ya benar, tidak punya uang memang membuat beban pikiran, tidak punya uang bikin orang tidak nyaman, tapi sebenarnya ada yang lebih membuat kita tidak nyaman, yakni tidak bisa menghasilkan uang.

Tidak punya uang itu sebuah situasi, situasi yang dihasilkan dari tiga kondisi:

  • Kondisi pertama, kamu tidak bisa menghasilkan uang alias kamu tidak produktif.
  • Kondisi kedua, kamu tidak bisa mengelola uang.
  • Kondisi ketiga, ketika kamu tidak bisa melindungi uang.

Pertanyaannya yang membuat kamu tidak punya uang di sisi mana? Sisi pertama kah, sisi kedua atau sisi ketiga?

Jika sisi pertama, artinya masalahnya bukan pada uangnya, tapi pada kamu. Kamu harus belajar meningkatkan kualitas dirimu sehingga kamu memiliki penghasilan lebih.

Jika masalahnya ada pada sisi kedua, artinya kamu punya kemampuan mencari uang, mengumpulkan uang dalam jumlah banyak, tapi kamu tidak bisa mengelolanya sehingga selalu tidak punya uang.

Jika masalahnya pada aspek ketiga artinya kamu gagal melindungi uang, sehingga uangmu selalu habis karena kamu tidak bisa mengontrol.

Maka di titik bukan tidak punya uang yang harus kita takutkan, tapi tidak bisa menghasilkan uang, tidak bisa mengelola uang, dan tidak bisa melindungi uang itu yang harus kita khawatirkan. Sumber penyebabnya itu yang harus kita cermati.

Jika kamu hanya terlalu fokus pada kondisi tidak punya uang, sementara kamu tidak sadar pada sumbernya, maka selamanya perulangan ini akan terus terjadi.


Apakah kamu ingin terus seperti itu, selalu tidak punya uang? Pastinya tidak kan.

Jadi, sadari bukan tidak punya uang yang harus kita takutkan, tapi tidak bisa menghasilkan uang, tidak bisa mengelola uang, dan tidak bisa menumbuhkan uang itu yang harus kamu takutkan.

Maka kamu harus belajar meningkatkan produktivitas diri, belajar mengelola uang, dan belajar melindungi uang.

Jika tiga hal ini bisa kamu lakukan, maka kita akan nyaman, Insya Allah hidup kita akan selalu penuh dengan uang.

Itulah pembahasan tentang mitos uang, bahwa bukan banyaknya uang yang membuat kita kaya, tapi kemampuan kita menghasilkan uang yang bikin kita kaya.

Bukan banyak uang yang membuat kita bahagia, tapi bahagia dan kaya adalah sesuatu yang harus kita punya.

Yang ketiga bukan tidak punya uang yang harus kita takutkan, tapi tidak bisa menghasilkan uang, tidak bisa mengelola uang, dan tidak bisa menumbuhkan uang yang harus kita takutkan.

Jadi, jangan pernah takut tidak punya uang, tapi takutlah ketika kamu tidak bisa menghasilkan uang, takutlah ketika kamu tidak bisa mengelola uang, dan takutlah ketika kamu tidak bisa menumbuhkan uang.