Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

10 Tips Membayar Hutang Agar Hidup Menjadi lebih Tenang

"Kamu sedang terlilit hutang? berikut ini merupakan 10 tips untuk membayar hutang agar hidup menjadi lebih tenang. 

Hutang bisa membuat hidup menjadi berat apapun jenis hutangnya. Mungkin kita memiliki hutang karena ada kebutuhan mendesak, seperti orang tua yang sakit atau keperluan sekolah anak. 

Namun, ada juga hutang yang disebabkan karena kita mengejar gaya hidup tertentu, yang akhirnya membuat kita terlilit hutang. 

Apa pun jenis hutangnya, sebenarnya hidup akan jauh lebih tenang jika kita bisa hidup bebas dari hutang. 

Oleh karena itu dalam artikel ini kami akan membagikan 10 tips untuk dapat bebas dari hutang agar hidup menjadi lebih tenang.

 

Tips Membayar Hutang

1. Melakukan analisis

Melakukan analisis
freepik.com

Ketika kamu sudah terlilit hutang, kamu tidak bisa bersikap acuh tak acuh atau tidak mau tahu tentang hutang-hutang tersebut. 

Apakah jika kita bersikap cuek dan tidak peduli, hutang kita akan hilang begitu saja seperti sulap? Tentu saja tidak! 

Jadi kamu harus bisa menganalisis. Ambil selembar kertas, lalu tuliskan apa saja jenis hutang yang kamu miliki sejauh ini, di mana saja, dan berapa bunganya. 

Memang rasanya tidak enak untuk mengakui bahwa kita memiliki masalah hutang, tetapi kamu harus bisa menyadari apa saja hutang yang kamu punya. 

Kamu harus sadar betul mengenai kondisi ini, dengan begitu kamu bisa mencari cara untuk melunasinya.

2. Pelajari berbagai macam hal yang berkaitan dengan keuangan

Pelajari berbagai macam hal yang berkaitan dengan keuangan
freepik.com

Bagaimana cara mengatur uang, bagaimana metode pembayaran hutang, dan sebagainya. Kamu harus bisa mengonsumsi konten-konten yang membuat diri semakin melek keuangan.

Misalnya baca buku-buku yang berkaitan dengan keuangan, seperti "Rich Dad Poor Dad" karya Robert Kiyosaki.

Selain itu, dengarkan podcast yang membahas cara mengatur keuangan dan cara membayar hutang.

Misalnya, podcast "The Dave Ramsey Show" yang khusus membahas bagaimana seseorang bisa melunasi hutangnya. 

Di sana banyak cerita tentang orang-orang dengan berbagai masalah hutang dan bagaimana mereka berhasil menyelesaikannya dengan baik, berkat tips-tips yang diberikan oleh Dave Ramsey.

Di Indonesia, kita juga bisa mencari podcast dan sumber informasi keuangan lainnya, seperti berita bisnis atau keuangan. 

Banyak pakar keuangan yang bisa membantu  kalian untuk menjadi lebih melek keuangan. 

Carilah informasi sebanyak-banyaknya, semakin mengerti cara mengatur keuangan, semakin besar peluang kamu untuk melunasi hutang-hutang tersebut.

Kuncinya adalah disiplin dan motivasi diri, hindari menambah hutang dan fokus pada usaha untuk melunasi hutang yang sudah ada. 

3. Pilih metode pembayaran yang paling cocok

Pilih metode pembayaran yang paling cocok
freepik.com

Ketika kamu mengonsumsi konten-konten tentang keuangan, kamu akan mempelajari banyak hal tentang uang, termasuk berbagai macam cara atau metode untuk membayar hutang.

Nah, pilihlah yang paling cocok untukmu. Ada yang menyarankan kamu harus melunasi hutang dari yang paling kecil dulu, kemudian secara bertahap membayar hutang yang lebih besar. 

Ada juga yang menyarankan agar kamu melunasi hutang yang bunganya paling besar dulu supaya tidak terbebani oleh bunga tersebut secara terus-menerus. 

Jadi, ada berbagai pendapat yang akan kamu dengar tentang metode-metode pembayaran, tetapi tidak semuanya cocok untuk setiap orang. 

Oleh karena itu, kita masing-masing harus bisa menentukan metode mana yang paling sesuai dengan kebutuhan dan kondisi.

4. Membuat anggaran

Membuat anggaran
freepik.com

Setelah kamu melakukan analisis tentang hutang-hutang yang kamu miliki, serta mempelajari berbagai hal terkait keuangan, dan memilih metode pembayaran yang akan kamu gunakan untuk melunasi hutang-hutang tersebut, langkah berikutnya adalah membuat anggaran.

Membuat anggaran artinya kamu harus jujur pada diri sendiri mengenai berapa sebenarnya penghasilan kamu setiap bulan. Hal ini harus dicatat secara akurat. 

Kemudian, tentukan berapa kebutuhan sehari-hari kamu, berapa yang harus disisihkan, dan berapa yang bisa digunakan untuk membayar hutang.

Membuat anggaran itu sebetulnya gampang-gampang susah. Bagian yang sulit adalah disiplin mengikuti anggaran yang sudah kita buat. 

Untuk apa kamu membuat anggaran jika kamu tidak berniat mengikuti atau tidak disiplin menjalankannya.

Kamu harus tahu persis ke mana uang itu pergi, setiap rupiah yang kamu terima harus diketahui alokasinya.

Selain anggaran bulanan, kamu juga perlu membuat anggaran untuk penghasilan tambahan. Misalnya, setiap tahun mungkin kamu mendapatkan bonus dari kantor atau menerima Tunjangan Hari Raya (THR).

Kamu harus tahu persis ke mana uang bonus dan THR ini akan dialokasikan, sehingga saat tiba waktunya, kamu tidak akan menghamburkannya begitu saja. 

Alokasikan anggaran sebelum uangnya datang agar kamu tahu berapa persen yang bisa digunakan untuk membayar hutang.

5. Buat budget untuk pengeluaran lain-lain

Buat budget untuk pengeluaran lain-lain
freepik.com

Disiplin melunasi hutang bukan berarti kita tidak bisa menikmati uang hasil kerja keras selama ini. Bukan berarti kita harus benar-benar berhemat sampai tidak bisa menikmati hidup. Bukan begitu caranya.

Namun, kamu bisa membuat anggaran untuk kebutuhan lain-lain yang bisa kamu gunakan setiap bulan untuk hal-hal yang kamu sukai. 

Misalnya, dengan anggaran lain-lain sebesar satu juta rupiah, kamu bisa menggunakan satu juta rupiah ini untuk membeli baju, kopi, buku, atau hal-hal lain yang kamu suka. Bisa juga untuk makan di restoran favorit atau nongkrong dengan teman-teman.

Tetapi, begitu satu juta rupiah ini habis, jangan mengambil dari pos-pos anggaran lainnya. Cukup sampai di situ saja. 

Ini adalah trik yang bisa kamu gunakan untuk tetap disiplin dalam melunasi hutang, sambil tetap bisa menikmati hidup dari uang hasil kerja keras kita.

Intinya jangan sampai kebablasan, hindari menambah hutang baru. Anggaran lain-lain ini hanya untuk menjaga agar kita tetap bisa menikmati hidup, jadi harus ada batasan agar tidak berlebihan dan tidak menambah hutang baru. 

6. Kurangi pengeluaran untuk hal yang tidak esensial

Kurangi pengeluaran untuk hal yang tidak esensial
freepik.com

Misalnya, jika kamu berlangganan Netflix tetapi jarang menonton film, berlangganan Spotify tetapi jarang mendengarkan musik, atau jika kamu memiliki keanggotaan gym tetapi jarang pergi ke gym.

Kamu harus melihat langganan-langganan yang kamu bayar setiap bulan yang sebenarnya jarang digunakan ini. 

Nah, mungkin itu bisa  kamu kurangi agar uangnya bisa disisihkan untuk keperluan yang lebih mendesak.

Meskipun dalam satu bulan jumlahnya terlihat kecil, tetapi coba kamu hitung dalam satu tahun, lumayan juga jumlahnya. Lebih baik kita gunakan uang itu untuk membayar hutang, bukan?

Jika kamu menganggap bahwa hutangmu adalah sesuatu yang penting untuk segera diselesaikan, pasti kamu rela berkorban, mengorbankan pengeluaran-pengeluaran yang tidak esensial setiap bulan untuk bisa digunakan untuk melunasi hutang-hutang kamu.

Lakukan apa saja agar hutang itu bisa segera lunas. Misalnya, dalam hal transportasi ke kantor, jika biasanya kamu naik taksi, coba ganti dengan naik ojek. Atau jika biasanya naik ojek, sekarang coba naik bus atau kereta yang biasanya biayanya lebih murah.

Jika biasanya kamu tinggal di kos premium, pertimbangkan untuk pindah ke kos yang lebih sederhana. Atau mungkin kamu bisa tinggal bersama orang tua untuk sementara waktu. Ini semua harus dipertimbangkan dengan baik.

Contoh lain, jika biasanya kamu makan di luar saat jam kantor, satu kali makan bisa menghabiskan 30.000 hingga 50.000 rupiah. Bagaimana jika kamu memasak sendiri di rumah dan membawa bekal, ini jauh lebih hemat.

Banyak hal yang bisa kita kurangi untuk menurunkan pengeluaran pada hal-hal yang tidak esensial yang ternyata jika dihitung ada banyak pengeluaran yang bisa kita kurangi untuk membantu melunasi hutang kita.

7. Ubah Kebiasaan

Ubah Kebiasaan
freepik.com

Tanpa kita sadari, ada hal-hal yang kita lakukan dan kebiasaan sehari-hari yang membuat dompet kita cepat kosong.

Misalnya, sering membeli kopi kekinian setiap pagi sebelum berangkat ke kantor atau dalam perjalanan ke kantor. Bayangkan, harga kopi dan kue yang kamu beli untuk sarapan bisa sekitar Rp50.000 hingga Rp60.000.

Jika dikalikan lima hari kerja, totalnya bisa mencapai Rp250.000, sementara jika dikalikan empat minggu dalam satu bulan, bisa menjadi satu juta.

Daripada uang satu juta itu digunakan untuk membeli kopi di toko kopi, mungkin selama periode kamu sedang melunasi hutang, kamu bisa membuat kopi sendiri di rumah dan membawanya ke kantor dalam tumbler. 

Uang satu juta itu bisa kamu gunakan untuk melunasi hutangmu bulan ini, sehingga beban hutang sedikit berkurang.

Atau misalnya, kebiasaan lain yang membuat boros adalah sering jalan-jalan ke Mall untuk window shopping pada akhir pekan.

Selama periode pelunasan hutang, coba ganti kebiasaan ini. Meskipun niat awalnya hanya window shopping dan sekadar melihat-lihat, akhirnya bisa pulang dengan membawa tentengan belanjaan, yang berarti menjadi boros dan menambah hutang baru.

Coba ganti kebiasaan ini untuk sementara waktu, mungkin hindari pergi ke Mall, dan lakukan kegiatan lain seperti mengunjungi orang tua, melakukan hobi seperti bermain musik, membaca buku, atau jalan-jalan di alam terbuka yang biasanya tidak memerlukan banyak uang. 

Dengan begitu, kamu bisa fokuskan uang yang biasanya dihabiskan untuk hal-hal tersebut untuk membayar hutang terlebih dahulu.

8. Tingkatkan penghasilan 

Tingkatkan penghasilan
freepik.com

Ada banyak cara yang bisa kamu lakukan untuk meningkatkan penghasilan guna membayar hutang. Cari pekerjaan paruh waktu apa saja, terserah kamu, yang paling tahu adalah dirimu sendiri.

Kemudian, pikirkan apa kira-kira bakat dan talenta yang bisa kamu jual. Contohnya, jika kamu pintar melukis, mungkin lukisanmu bisa dijual secara online.

Jika kamu bisa fotografi, kamu bisa menjual foto-foto hasil karyamu. Jika kamu pintar memasak, masakanmu bisa kamu jual kepada teman-temanmu. 

Atau, jika kamu pandai berjualan, kamu bisa membeli barang kemudian menjualnya kembali dengan harga yang sedikit lebih tinggi, dan ini bisa menjadi peluang bisnis ke depannya.

Namun, semua uang yang kamu dapatkan dari hasil jualan ini sebaiknya digunakan untuk melunasi hutang terlebih dahulu.

Selain itu, kamu juga bisa menjual barang-barang di rumah yang sudah tidak digunakan lagi tetapi masih memiliki nilai jual. 

Daripada barang-barang itu hanya memenuhi rumah dan berdebu, lebih baik dijual saja. Uang hasil penjualannya bisa digunakan untuk melunasi hutang.

9. Harus berani bilang tidak 

Harus berani bilang tidak
freepik.com

Ketika kamu mempunyai tujuan untuk melunasi hutang, kamu mungkin menjadi kurang populer di kalangan teman-temanmu.

Mereka akan menawarkan berbagai macam hal kepadamu, tetapi kamu harus berani bilang tidak pada semua tawaran-tawaran itu.

Misalnya, jika mereka mengajakmu nongkrong, kamu memilih untuk tetap di rumah saja, atau ketika mereka mengajakmu ngopi, kamu bilang tidak karena sudah membuat kopi sendiri di rumah.

Kemudian, jika mereka mengajakmu jalan-jalan ke Bali misalnya, kamu memilih untuk tetap bekerja.

Ya, kamu mungkin akan menjadi kurang populer, tapi tidak masalah. Tetap percaya diri saat kamu bilang tidak kepada mereka.

Karena sebenarnya saat kamu melakukan itu, kamu sedang menjalankan misi untuk melunasi hutang-hutangmu. Menolak tawaran-tawaran tersebut lebih penting untuk saat ini.

10. Fokus pada tujuan

Fokus pada tujuan
freepik.com

Melunasi hutang memang tidak bisa dilakukan dalam waktu singkat. Kita harus sabar, konsisten, disiplin, dan mungkin hal ini tidak selalu nyaman. 

Namun, kamu sedang melakukannya demi kehidupan yang lebih baik, yaitu untuk bisa hidup bebas dari hutang.

Fokuslah pada tujuan. Apa tujuannya? Melunasi semua hutang agar bisa hidup tenang dan bebas dari hutang.

Jika kamu sudah mencapai tujuan itu, percayalah, kamu akan merasa sangat lega ketika kamu bisa hidup bebas dari hutang.

Baca juga: Hindari 4 Kebiasaan Ini Agar Terhindar dari Hutang Konsumtif

Demikian artikel mengenai 10 tips tentang bagaimana cara melunasi hutang. Selamat mencoba, dan semoga berhasil.